Tuesday 4 November 2014

Tips Memilih Ayam Petelur Yang Baik

Tips Memilih Bibit Ayam Petelur Ciri - ciri bibit ayam petelur yang bagus Ayam petelur harus sehat dan tidak cacat fisiknya. Pertumbuhan dan perkembangan normal. Ayam petelur berasal dari bibit yang diketahui keunggulannya. Anak ayam (DOC ) berasal dari induk yang sehat. Bulu tampak halus dan penuh serta baik pertumbuhannya . Tidak terdapat kecacatan pada tubuhnya. Anak ayam mempunyak nafsu makan yang baik. Ukuran badan normal, ukuran berat badan antara 35-40 gram. Tidak ada letakan tinja diduburnya. Pemilihan Bibit dan Calon Induk Penyiapan bibit ayam petelur yang berkreteria baik dalam hal ini tergantung sebagai berikut: Konversi Ransum. Konversi ransum merupakan perabandingan antara ransum yang dihabiskan ayam dalam menghasilkan sejumlah telur. Keadaan ini sering disebut dengan ransum per kilogram telur. Ayam yang baik akan makan sejumlah ransum dan menghasilkan telur yang lebih banyak/lebih besar daripada sejumlah ransum yang dimakannya. Bila ayam itu makan terlalu banyak dan bertelur sedikit maka hal ini merupakan cermin buruk bagi ayam itu. Bila bibit ayam mempunyai konversi yang kecil maka bibit itu dapat dipilih, nilai konversi ini dikemukakan berikut ini pada berbagai bibit ayam dan juga dapat diketahui dari lembaran daging yang sering dibagikan pembibit kepada peternak dalam setiap promosi penjualan bibit ayamnya. Produksi Telur. Produksi telur sudah tentu menjadi perhatian. Dipilih bibit yang dapat memproduksi telur banyak. Tetapi konversi ransum tetap utama sebab ayam yang produksi telurnya tinggi tetapi makannya banyak juga tidak menguntungkan. Prestasi bibit dilapangan atau dipeternakan. Apabila kedua hal diatas telah baik maka kemampuan ayam untuk bertelur hanya dalam sebatas kemampuan bibit itu. Contoh prestasi beberapa jenis bibit ayam petelur dapat dilihat pada data di bawah ini. Babcock B-300 v Berbulu putih, type ringan, produksi telur(hen house) 270, ransum 1,82 kg/dosin telur. Dekalb Xl-Link Berbulu putih, type ringan, produksi telur(hen house) 255-280, ransum 1,8-2,0 kg/dosin telur. Hisex white Berbulu putih, type ringan, produksi telur(hen house) 288, ransum 1,89 gram/dosin telur. H & W nick Berbulu putih, type ringan, produksi telur(hen house) 272, ransum 1,7-1,9 kg/dosin telur. Hubbarb leghorn Berbulu putih, type ringan, produksi telur(hen house)260, ransum 1,8-1,86 kg/dosin telur. Ross white Berbulu putih, type ringan, produksi telur(hen house) 275, ransum 1,9 kg/dosin telur. Shaver S 288 Berbulu putih, type ringan, produksi telur(hen house)280, ransum 1,7-1,9 kg/dosin telur. Babcock B 380 Berbulu cokelat, type Dwiguna, produksi telur(hen house) 260-275, ransum 1,9 kg/dosin telur. Hisex brown Berbulu cokelat, type Dwiguna, produksi telur(hen house)272, ransum 1,98 kg/dosin telur. Hubbarb golden cornet Berbulu cokelat, type Dwiguna, produksi telur(hen house) 260, ransum 1,24-1,3 kg/dosin telur. Ross Brown Berbulu cokelat, type Dwiguna, produksi telur(hen house) 270, ransum 2,0 kg/dosin telur. Shaver star cross 579 Berbulu cokelat, type Dwiguna, produksi telur(hen house) 265, ransum 2,0-2,08 kg/dosin telur. Warren sex sal link Berbulu cokelat, type Dwiguna, produksi telur(hen house) 280, ransum 2,04 kg/dosin telur.(ternakunggas)
Sumber informasi; http://www.carabeternak.com/2013/04/tips-memilih-bibit-ayam-petelur.html?m=1

Sunday 2 November 2014

Drama Internal PPP dan Meja Terguling

Meja mungkin hanya sebuah benda mati yang tidak mempunyai makna apapun, namun meja akan mempunyai nilai tergantung pada dimana dia berada. Meja akan menentukan tingkatan level seseorang bahkan kewibawaan dari seseorang dalam sebuah organisasi ataupun institusi. Saat ini meja sudah menjadi perbincangan hangat media di Indonesia, hal ini tidak lain karena suatu hal yang terjadi di suatu lembaga tinggi di Indonesia yaitu DPR. Kejadian ini pun langsung berimbas pada munculnya kritikan-kritikan yang sangat tidak setuju bahkan menghujat sampai dengan menyayangkan atas kejadian ini.
Drama ataupun kejadian yang saat ini menjadi perhatian publik di Indonesia adalah kejadian tergulingnya meja yang berada di dalam ruangan lembaga negara DPR. Dimana anggota DPR dari PPP menggulingkan meja yang ada diruangan ketika majelis tinggi tersebut sedang bersidang. Sangat disayangkan memang kenapa hal ini bisa terjadi, apalagi dilakukan oleh anggota dewan dari partai berlambang ka'bah yang merupakan rumahnya umat Islam maka sudah tidak sepantasnya hal itu dilakukan karena tidak sesuai dengan norma dan prinsip ajaran Islam.
Namun jika kita mau coba menelusuri ada apa dan kenapa ini bisa terjadi, mungkin saja karena kondisi internal PPP sendiri yang saat ini sedang kacau akibat dualisme kubu antara Romy dan SDA.
Partai yang selama ini seharusnya bisa menjadi rumah besar bagi umat Islam dan sebagai panutan yang bisa merangkul partai-partai lainnya yang berazaskan Islam ternyata tidak seperti yang diharapkan.